Selasa, 03 Maret 2020

Prinsip Gizi Seimbang

0 komentar

Assalamualaikum!!!!

Hai Sobat semua! Udah pada tau belum tentang prinsip Gizi Seimbang?? Kalau belum tau, aku bakalan ngebahas mengenai prinsip Gizi Seimbang.



Prinsip Gizi Seimbang terdiri dari empat pilar yang berupaya menyeimbangkan zat gizi keluar dan zat gizi masuk dengan memonitor berat badan secara teratur. Berikut ini empat pilar Gizi Seimbang yang wajib Anda ketahui:

1.      Konsumsi Makanan Beragam
Tidak ada satu pun jenis makanan yang mengandung semua jenis zat gizi komplit. Kecuali ASI untuk bayi sampai usia 6 bulan. Untuk melengkapi asupan gizi bagi tubuh, maka Anda perlu menyajikan aneka jenis makanan dalam hidangan yang dikonsumsi.
Sebagai contoh, nasi kaya karbohidrat dan sumber kalori, tapi miskin vitamin dan mineral. Sayur dan buah kaya serat dan vitamin tapi sangat minim kandungan protein. Sebab itu keanekaragaman jenis pangan diperlukan untuk saling melengkapi zat gizi yang masuk ke dalam tubuh. Konsumsi makanan beragam tanpa memerhatikan jumlah dan proporsinya juga tidak benar.
Prinsip yang disampaikan PGS adalah selain keanekaragaman jenis pangan, proporsi makanan juga harus yang seimbang, dalam jumlah cukup, tidak berlebihan dan dilakukan secara teratur.

2.     Membiasakan Prilaku Hidup Bersih
Membiasakan perilaku hidup bersih adalah pilar kedua dari prinsip gizi seimbang. Bukan hanya makanan yang harus bernutrisi, namun kebersihannya juga harus diperhatikan. Konsumsi makanan yang terkontaminasi akibat kebersihan yang buruk bisa mendatangkan penyakit lho.
Kontaminasi bakteri pada tubuh dan makanan bisa dihindari atau setidaknya dikurangi peluangnya dengan meningkatkan kebersihan diri. Beberapa kebiasaan hidup bersih antara lain cuci tangan dengan sabun sebelum kontak dengan makanan atau ASI, tutup makanan dengan tudung saji untuk meminimalkan vektor penyakit infeksi, menutup mulut dan hidung bila bersin/batuk, serta memakai alas kaki agar terhindar dari infeksi kecacingan.

3.      Melakukan Aktivitas Fisik
Tidak hanya memperhatikan jenis dan jumlah zat gizi yang masuk ke dalam tubuh. Aktivitas fisik juga diperlukan agar asupan dan pengeluaran kalori bisa seimbang. Ketidakseimbangan asupan gizi dan aktivitas fisik bisa menimbulkan masalah gizi – kekurangan atau kelebihan. Sebagai contoh aktivitas fisik adalah dengan berolahraga.

4.      Mempertahankan dan Memantau Berat Badan
Pilar selanjutnya adalah mempertahankan dan memantau berat badan. Caranya dengan menggunakan indikator Indeks Massa Tubuh (BMI). Berat badan termasuk normal jika nilai BMI berkisar 18,5 – 25,0. Jurang dari 18,5 artinya masuk kategori berat badan kurang dan lebih di atas 25 artinya berat badan berlebih. Jika BMI berada di angka normal, usahakan untuk menjaganya di kisaran itu.

Nah itu dia empat Prinsip Gizi Seimbang yang harus Anda tau!!
Kalian juga bisa lihat di sini penjelasannya!




Sumber: